Tips Pre Commissioning in Pipeline Pigging & Hydrotesting

pt vertical - Hydrotest Pipeline 16 inch Segment-6 Pekanbaru

Tips Pre Commissioning in Pipeline Pigging & Hydrotesting

Pengantar

Pra Komisioning dalam Proyek Pipeline dan Piping Systems

Peran sebagai penguji kelayakan tekanan operasi Pipeline/ Piping Standrad ASME/ API dibutuhkan pihak vendor yang independent memiliki legal dan sertifikasi yang di sahkan oleh badan peraturan pemerintahan, bukan proyek dikerjakan sendiri lalu ditest sendiri.

Perlukah Pra komisioning dalam Perpipaan melakukan tahapan sesuai Standar ASME/ API?
Disni saya akan memberi contoh pipeline yang beroperasi di area Sumatera bagian Selatan:

  1. Penyaluran minyak mentah dari stasiun – stasiun area EP Prabumulih dan EP Jambi ke Kilang minyak Plaju.
  2. Penyaluran Gas dari Stasiun Gas area EP Prabumulih ke konsumen Gas PT. Pusri

Operasi dan Pemeliharaah pipa penyalur tersebut diatas wajib dilakukan kontinu pigging sesuai tingkat kebutuhan jalur pipa minyak dan gas masing – masing.
Pada umumnya proyek – proyek di sektor minyak dan gas berkaitan degan kebutuhan Operasi dan Pemeliharaan stasiun dan pipa penyalur yang telah termakan usia adalah seperti contoh proyek perbaikan (upgrading) dan penggantian sebagian jalur pipa di area yang telah kritis (penyisipan jalur pipa). Maka dilakukan penggantian pada segmen – segmen yang telah kritis.

Jawaban “Perlukah Pra komisioning dalam Perpipaan melakukan tahapan sesuai Standar ASME/ API?”. Bagi pelaksana Proyek yang memahami tanggung jawab dan tidak ingin menimbulkan kerugian besar, serta mempertahankan nama baik agar tidak tersebar ke media, tentu menyadari tahapan sesuai Prosedur ASME/ API, Minimal tahapan atau step-step dibawah ini:

SAMPLE GAGAL PIGGING

Contoh kegagalan dalam melaksanakan pigging

Kejadian ini adalah pada salah satu client yang mengerjakan Penyisipan Pipeline Crude Oil diameter 10” (area dan inisial disembunyikan). Kesalahan Eksekusi Main contractor melakukan Hydrotest terlebih dahulu setelah Hydrotest, lalu dilakukan Flushing/ Pigging. Pengelasan pipa yang kita tidak dapat memastikan 100% bersih dari segala benda-benda yang tertinggal didalam pipa, tentu akan mennghadapi resiko gagal pigging. Setelah mengalami stagnan, didorong menggunakan air compressor berhari hari dengan analisa main tebak (pemotongan pipa di berbagai titik) baru ditemukan dan dilakukan pemotongan pipa. karena untuk memenuhi target yang telah ditentukan harus selesai sesuai jadwal stop operasi, jika hydrotest ulang, akan membutuhakan waktu yang cukup panjang, hasil pengelasan harus dilakukan golden joint dengan biaya lebih tinggi dari pada biaya hydrotest.

Apabila menemukan harga material Bi-Di Pigs, poly pigs, dll terlalu murah perlu dicurigai sebab harga murah belum tentu eksekusi pigging akan sukses, sebab selain murah bisa saja ini trik pemberi jasa Hydrotest (include pigging) untuk mengenakan additional cost alasan pekerjaan delayed karena kesalahan kontraktor dalam melakukan pengelasan pipa (banyak kotoran/ benda tertinggal di dalam pipa). Jebakan ini dapat merugikan kontraktor dan menguntungkan pihak pelaku hydrotest.

Penggalian dan pemotongan pipa disebabkan material pigs stagnan.

Penggalian pipa yang telah tertimbun yang mengakibatkan harus berpindah pindah hingga benda tersebut ditemukan.

Penggalian dan pemotongan pipa disebabkan ada benda material ex pengecekan tingkat ovality in-diameter.

Kelalaian saat stringing pipa banyak pasir dan kotoran yang mengakibatkan stagnan jika tertumpuk di suatu area bending.

TIPS

Tips agar tidak menjumpai kendala seperti diatas

Need a Quote?

Let our experienced sales staff prepare a proposal for your requirements.